Hal ini digunakan untuk efek vasokonstriksi kuat dan juga karena kemampuannya untuk meningkatkan curah jantung.
Epinefrin dianggap sebuah vasopressor.
Indikasi untuk ACLS
1.Efek vasokonstriksi: epinefrin mengikat langsung ke alpha-1 reseptor adrenergik pada pembuluh darah (arteri dan vena) menyebabkan vasokonstriksi langsung, dengan demikian, meningkatkan tekanan perfusi ke otak dan jantung.
Cardiac Output: epinefrin juga mengikat reseptor beta-1-adrenergik jantung. Ini secara tidak langsung meningkatkan cardiac output dengan:
-Meningkatkan denyut jantung
-Peningkatan kontraktilitas otot jantung
-Meningkatkan konduktivitas melalui AV node
2.Epinefrin digunakan dalam algoritma cardiac arrest dengan direct IV push dan juga dalam algoritma bradikardia sebagai infus.
RUTE
Selama ACLS, epinefrin dapat diberikan dengan 3 cara: